Selasa, Juni 14, 2016

Honeymoon ke Magelang

Hi Travellers!

Sebenarnya ini lanjutan dari postingan Perjalanan dari Jakarta ke Magelang.
Apa sih yang ada dipikiran orang saat kita mendengar kata Magelang? Pasti Borobudur, ada lagi? hayoo yang tau cung. Ternyata banyak sekali destinasi wisata di Kabupaten Magelang ini. Berikut ulasan saya saat liburan sekalian honeymoon di bulan Juni 2015 (satu tahun lalu).

1. Menginap di Cempaka Villa
Penginapan ini sangat recommended, dengan price 300 ribuan permalam kita sudah mendaptkan tempat yang kece dan sangat nyaman untuk melepaskan lelah setelah melalui perjalanan, suasananya seperti berada di rumah mbah kakung. Lobbynya unik berupa pendopo dengan arsitektur joglo Kahs Jawa Tengah. Toiletnya sangat bersih dan wangi. Antara kamar yang satu dengan yang lainnya terpisah bangunannya. Dan yang paling buat penginapan ini asik tuh lokasinya yang sangat deket dengan Candi Borobudur. Bisa jalan kaki lho dari penginapan ini.

Info lengkapnya bisa dilihat disini:
Cempaka Villa

Suasana Cempaka Villa

Kegiatan kami dimulai di hari kedua berada di Magelang. Pagi-pagi sebelum jalan-jalan kami sempatkan waktu untuk breakfast di pendopo Penginapan. Disini juga tersedia penyewaan motor, sayangnya motor yang disewakan hanya boleh di bawa di wilayah Kab. Magelang saja. Dengan harga sewa 90 ribu rupiah untuk 6 jam, jika melebihi akan dikenakan biaya tambahan perjamnya.

2. Rumah Kamera
Awalnya sempat bingung akan kemana, karena belum sempat browsing-browsing tempat wisata di Magelang sebelumnya. Dari spanduk dan penunjuk arah yang terpampang dekat penginapan, akhirnya diketahuilah adanya tempat unik ini.


Camera House
Saat membeli tiket masuk, akan ditawari gembok, yang ternyata diatap rumah kamera ini terdapat tempat untuk menyematkan gembok cinta bertulisakan nama kita dan pasangan ala-ala di Paris.


Gembok cinta kami sudah dipasang 
Didalam rumah kamera ini juga banyak sekali lukisan-lukisan, karena ternyata pemilik rumah ini adalah seorang seniman namanya Pak Tanggol. Sayangnya kami tidak bertemu beliau saat kesana. Setelah puas dengan lukisan-lukisan, kita dapat bernarsis ria di rumah kamera ini karena tersedia studio dengan backgroud foto 3D.


Lukisan di Camera House
Disini juga terdapat infinity mirror  atau ruangan kaca, didalamnya kita dapat berfoto selfie atau bisa juga minta tolong di foto oleh petugas yang berjaga di infinity mirror .







Infinity mirror

Selesai keliling-keliling rumah kamera, kita bisa beristirahat di cafe kekinian yang ada dirumah kamera sembari menikmati minuman-minuman segar pelepas dahaga di cuaca yang sedang panas-panasnya saat itu.

Minum - minum cantik di camera house
3. Candi Pawon
Seleah puas menjelajah rumah kamera, lanjut perjalanan dengan sepeda motor tanpa tujuan sampai bertemu dengan plang penunjuk arah ke Candi Pawon. Jarak antara Candi Pawon dan rumah kamera cukup dekat. Ternyata lokasi candi pawon berada di tengah pemukiman penduduk yang hanya dibatasi dengan pagar seadanya. Saat kami berada dilokasi, tidak ada wisatawan lokal selain saya dan suami. Hanya ada warga sekitar dan rombongan wisatawan asing dari suatu biro perjalanan.

Selfie di Candi Pawon

Nama candi ini cukup unik menurut saya, karena pawon dalam bahasa jawa berarti dapur. Saya berfikir mungkin candi ini dulunya adalah dapur milik kerajaan karena bangunannya memang kecil. Namun candi ini sangat indah dan terawat, walaupun letaknya sangat berhimpitan dengan rumah penduduk tetapi sepertinya penduduk sekitar sangat menjaga kelestarian candi ini.

Candi Pawon
4. Candi Mendut
Ketika di pos saat membeli tiket masuk candi pawon, kami diberikan brosur yang berisi destinasi wisata yang ada di Magelag dan sekitarnya. Salah satu nya yang paling terdekat adalah candi mendut.

Candi Mendut
Jika dari candi borobudur jaraknya lumayan jauh. Bangunanya sangat megah. Tidak jauh dari bangunan utama terdapat puing-puing batu candi. Walaupun berupa puing-puing tetapi tetap indah di lihat. 

Puing - puing candi
Tamannya juga indah dan rapi, sayangnya kami kesana mejelang adzan solat dzuhur alhasil sangat terik sekali keadaan disana saat itu. Candi Mendut ini diambil dari nama seorang putri raja bernama Roro Mendut yang konon katanya wanita paling cantik pada masa itu.
Candi Mendut
5. Makan Siang di Warung Kupat Tahu Pak Manthok
Setelah solat dzuhur di mushola sekitar candi mendut, kami bergegas meuju destinasi berikutnya. Karena saat itu memang waktunya makan siang, kami melipir sebentar ke warung Kupat Tahu, Kupat Tahu Pak Manthok Namanya. Warungnya persis di pinggir jalan. Tempatnya sederhana dan bersih ala-ala warung makan pedesaan seadanya. 
Awalnya saya kurang tertarik karena saya sendiri kurang suka dengan kupat tahu, tetapi setelah datang pesanan kami ternyata kupat tahunya sangat berbeda dengan kupat tahu yang pernah saya makan jaman-jaman kuliah saat di Bandung. Kupat tahu disini bumbunya cair mirip-mirip dengan  bumbu tahu gejrot. Dan rasanya sangat enak sekali dengan porsi yang lumayan besar. Untuk minumnya kami memesan teh manis hangat. Uniknya gula yang dipakai adalah gula batu. Saat membayar yang mebuat saya kaget, karena untuk porsi kupat tahu yang seenak dan sebesar itu beserta minuman teh manis hangat gula batu, kami hanya perlu membayar 20 ribu rupiah saya semuanya. 
Kupat Tahu Pak Manthok Khas Magelang

6. Selfie di Tugu Soekarno Hatta
Adalagi yang menarik adalah patung Soekarno Hatta yang sudah berkali-kali kami lewati mondar-mandir selama seharian itu. Dan kami mengabadikannya dengan berselfie didepannya.
Patung Soekarno Hatta
7. Taman Kupu-Kupu Borobudur
Puas wisata bebatuan, lanjut dengan mengunjungi Taman Kupu-Kupu.
Pintu masuk Taman Kupu-Kupu
Konsepnya seperti taman pada umumnya, tetapi uniknya terdapat beberapa bungalow untuk penginapan, tempatnya cukup bersih dan masih alami suasana pedesaan.
Salah satu bungalow
Ditaman itu juga banyak sekali bunga (mungkin untuk membuat kupu-kupu merasa nyaman disana). Kupu-kupu yag saya ditemukan di tempat ini tidak terlalu banyak, karena yang ada dalam imajinasi saya, taman ini dipenuhi oleh banyak sekali kupu-kupu (sebanyak kelelawar di gedung juang tambun bekasi). Taman ini juga tidak terlalu luas. Pengunjung tempat ini kebanyakan anak-anak dari sekolah TK atau SD terdekat.
Selfie di Taman Kupu-Kupu
8. Makan Mie Ayam di Sekitaran Candi Borobudur
Bagi pecinta mie ayam seperti saya, disinilah tempatnya. Karena setiap jarak beberapa meter saja kita dapat dengan mudah mendapati penjual mie ayam dan bakso disini. Porsinya kalau menurut saya satu setengah kali lipat porsi mie ayam bakso yang biasa di jual di Jakarta.
Mie Ayam sekitaran candi Borobudur
9. Makan Malam di Warung Unik
Saat malam hari, kita bisa berjalan-jalan di sekitaran pintu gerbang candi Borobudur. Tidak jauh dari gerbang Candi Borobudur ada sebuah warung makan unik yang di dalamnya terdapat lukisan-lukisan karikatur dan banyak sekali gambar motor antik. Disana kami memesan sate kamping dan tongseng jamur rasanya enak untuk ukuran warung sesederhana ini. Uniknya sate kambing dihidangkan tanpa menggunakan tusuk sate. Kami hanya merogoh kocek 40 ribu rupiah saja untuk makan di warung ini.
Tongseng jamur dan sate kambing
10. Menikmati Wedang Ronde di Sekitaran Candi Borobudur
Setelah kenyang kami berjalan menuju hotel, didepan pagar pintu masuk ke Candi Borobudur kami melihat banyak sekali penjual wedang ronde, akhirnya kami beli wedang ronde, mirip sekoteng di Jakarta atau bandrek di Bandung, Cuma ini ada ronde yang kenyal – kenyal. 
Wedang Ronde
Menikmati lesehan dengan alas tikar bersandar pagar pintu Masuk Candi Borobudur, di kanan kiri banyak juga yang keluarga atau pasangan muda – mudi bahkan pasangan kakek – nenek yang juga menikmati malam dengan semangkuk wedang ronde sebagai penghangat tubuh di malam itu. Kami tidak berlama – lama duduk berlesehan karena besok kami harus bangun dini hari untuk melihat Sunrise Candi Borobudur yang memikat sampai ke mancanegara itu, bagaimana tidak, kami akan menikmati sunrise dari tempat yang merupakan salah satu keajaiban di dunia. Sangat – sangat gak sabar buat melihatnya.

11. Sunrise di Candi Borobudur
Akhirnya tiba juga waktu nya untuk masuk ke Candi Borobudur setelah bolak – balik di depan pagarnya ntah berapa puluh kali selama di Magelang.
Kami bangun pukul 03.00 karena jam 04.00 sudah harus menuju Hotel Manohara (kami ambil paket sunrise manohara) price untuk menikmati sunrise di Borobudur ini dikenakan charge IDR 250K per orang.
Pukul 04.15 kami sudah sampai di Hotel Manohara, hotelnya benar – benar di dalam komplek Candi Borobudur.
Setibanya disana sudah banyak sekali wisatawan asing yang juga ingin menikmati sunrise candi Borobudur, padahal ini hari kerja dan satu hari menjelang 1 Ramadhan ternyata banyak juga turis asing yang berkunjung. Wisatawan lokal hanya saya dan suami saya, orang lokal lainnya hanya petugas security candi dan guide sisanya orang asing semua.
Kami masing – masing di berikan sebuah senter kecil, dikarenakan masih belum azan subuh dan tidak ada penerangan sama sekali di candi, udara yang dingin dan segar, suasana sunyi berbalut mistis namun sangat indah , benar – benar pengalaman yang menakjubkan saat itu.
Sebelum fajar di puncak Nirwana Borobudur

Wisatawan telah berkumpul di Puncak Nirwana
Sebelum matahari muncul saat masih gelap ada beberapa wisatawan asing (sepertinya dari jepang) langsung beribadah mengelilingi stupa Nirwana.
Saya dan suami masih duduk – duduk melihat langit yang masih gelap.
Sunrise dari Puncak Nirwana Borobudur
Akhirnya yang ditunggu – tunggu datang muncul setitik jingga di ujung atas lama kelamaan, sedikit demi sedikit sampai terbitlah sang fajar. 
Suasana sejuk berkabut saat menikmati sunrise
Pelataran Candi Borobudur dilihat dari salah satu sisi candi
Diiringi dengan kabut yang tebal menambah semakin eksotisnya pemandangan saat itu di Candi Borobudur.
Terbitnya sang fajar diantara gunung merapi dan gunung merbabu

Saya sedang megambil foto suami
Ini hasil jepretannya (ternyata kami saling motret)
Indahnya 
Makin lama makin terang pertanda sudah pagi dan kami mulai melihat – lihat relief mengelilingi hampir semua sisi Candi Termegah di dunia itu.
Terlihat ada perbaikan pada candi

Tidak lupa selfie

Setelah dirasa cukup pukul 07:30 kami memutuskan untuk kembali ke Manohara Hotel untuk breakfast. Menu kami adalah kue pisang dan teh manis hangat (as simple as that ) lol ….. jujur sebenernya gak kenyang sama sekali, tapi bolehlah buat ganjel laper perjalanan ke Hotel tempat kami menginap (jalan kaki booo…. untung deket ).
Oia kami juga dapat cindera mata berupa kain berwarna ungu dengan gambang Candi Borobudur dari Manohara Hotel (makaciw ……suka banget sama kainnya). Berhubung keburu lapar, sesampainya di Hotel kami langsung breakfast sesi 2.

12. Makan di Warung Sate Sapi Udan Mas

Setelah leyeh – leyeh di hotel sebentar, kami jalan lagi keliling keliling Magelang sampai kami lapar dan mampir ke warung sate sapi Udan Mas. Warungnya dipinggir jalan banget, percis sebelah nya adalah took barang – barang etnik.
Disini kami memesan Sup dan sate sapi.
Pemandangan kedai ini sangat bagus seperti makan dipinggir jurang, pemandangannya sih oke banget dengan perpaduan udara Magelang yang masih segar dan bersih.
Setelah kenyang kami melanjutkan perjalanan keliling – keliling Kabupaten Magelang.

Sate sapi dan sup
Pemandangan dari tempat makan
13. Sore di Alun-Alun Kab. magelang
Saat melewati alun – alun kami tertarik untuk melipir sebentar kesana. Saat itu sore hari, banyak sekali tukang makanan dengan harga yang cukup fantastis murahnya hahaha suasana sore di alun – alun ada yang bermain sepak bola, ada komunitas motor yang sedang berkumpul, ada juga abg – abg yang bermain skateboard. Mungkin ini adalah tempat nongkrong favorit anak muda Magelang untuk menghabiskan sore bersama rekan – rekannya.

Alun-alun kabupaten Magelang
Nyemil cantik 

Sekian perjalanan honeymoon kami berdua di Kabupaten Magelang, semoga postingan bisa menjadi referensi yang bermanfaat bagi pembaca. Sayang sekali sebenarnya masih banyak sekali destinasi di Magelang yang belum sempat kami kunjungi. Yang mau share tentang destinasi di Magelang ditunggu.... ^^

16 komentar:

  1. aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaakkkk so swiiittt
    ihir
    beduaan again

    wah aku liat ini jadi laper pengen ngeronde deh ih mb :XD

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyak, agak susah nyari ronde di Jakarta mba nit :D

      Hapus
    2. Aku kmaren lebaran jugak nginep ke magelang hihi
      Muter borobudur
      Tp nda nemuh hotel 300rebuan shaaaaaa
      Tau gitu kmaren ke villa ini juga,

      Hapus
    3. ini aku pesen online mbak, dapet diskon 30% an kalo gak salah hahahha, makanya dapet penginapan yang kece, strategis dan murmer :D

      Hapus
  2. Aduhhh jadi baper + laper nih. Muehehe

    Nggak ke kulon progo kah mbak ?? Padahal belum lengkap juga lho ke Magelang tanpa main ke kulon progo ?? Muehehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. ea ea.....untung gak ke puthuk setumbu ntar tambah baper hahahaha, disana nyewa motor ka, udah gitu cuma ada batasannya cuma wilayah kab magelang aja, ke kota magelang aja enggak. itu destinasi wisata kab magelang aja gak ke canggah semua dalam waktu 3 hari disana >.<

      Hapus
  3. Mantap euy kelihatannya..
    Asik candi Mendut...
    Ini list-nya kebanyakan kuliner, jadi bikin lapar. Padahal sekarang baru jam 7 pagi. Tolong... Aku berdarah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. wakakaka, emang ada apa dengan candi mendut gi?
      salah sendiri bacanya jam 7 pagi, jadinya laper deh wakakakakak

      Hapus
  4. Wow sunrise aja 250rb. Mayan juga ya. Jadi trip ini kayanya biays banyak tersedot ke akomodasi ya, secara makanan murmer banget

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya bener banget mba, kebanyakan buat rental motor, rental mobil, beli bensin, ama beli tiket-tiket masuk tempat wisata hahahahha...kalo makan murmer banget ;D

      Hapus
  5. Wah mantep banget mbak :D
    kemarin ke Magelang ke candi mendut sama rumah kamera..
    ehh fotonya yg rumah kamera ilang gegara hd rusak :-(
    yaudah nggak sempet keposting. Huuhuhu

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah sayang banget ya ilang gitu, harusnya upload dadakan langsung di path atau ig dulu, ya itung2 backup T.T
      atau pas pulang dari tempat wisata nya langsung copy ke laptop. Kalau aku sih fot-foto pake henpon jadinya pasti upload path atau IG dulu sebelum posting blog.
      Iya di Magelang masih banyak banget tempat yang kece-kece, wisata bebatuannya aja udah banyak banget >.< agak sedih sih gak keburu kesemuanya, soalnya cuma 3 hari disana.

      Hapus
  6. Aduh aduh, ada yang haminunnnn hahhhahahaha hanimun deng. Eh itu hanimun apa jalan - jalan mba hahahahhaah. Banyakan jalan - jalannya kayaknya :p. Ahhhh aku kapan haminunnyaaaa maoookkkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wakakaka iya Kak Roos kita kebanyakan muter-muter ini :D

      Hahahaha sebentar lagi juga hanimun, sabar-sabar.

      Hapus
  7. Mba boleh minta info rental motor dan villanya?

    BalasHapus
  8. Mba boleh minta info rental motor dan villanya?

    BalasHapus